Jonatan Christie dan Anthony Ginting Siap Main di Singapore Open 2024

Singapore Open 2024 akan kembali menghadirkan aksi sejumlah pebulutangkis Indonesia, termasuk Jonatan Christie dan Anthony Sinisuka Ginting.

Dalam dua ajang di tur Asia sebelumnya, Thailand Open dan Malaysia Masters 2024, Jonatan dan Ginting memang absen. Mereka kini dipastikan main di Singapore Open 2024, turnamen BWF Super 750 yang bergulir 28 Mei hingga 2 Juni.

“Kemarin memang saya sempat terdaftar di Thailand dan Malaysia tapi setelah diskusi dengan pelatih, saya lebih baik fokus di dua turnamen saja yaitu Singapore dan Indonesia Open,” kata Jojo, sapaan akrab Jonatan Christie, dalam rilis PBSI.

Baca juga: Di Balik Senyuman dan Ekspresi Jonatan Christie Saat Thomas Cup 2024

“Race to Olympics juga sudah selesai, tinggal perebutan posisi unggulan saja jadi berusaha ambil hasil yang maksimal di dua turnamen tersebut sambil menghindari cedera atau hal-hal lain menjelang ke Paris.”

“Tiga minggu persiapan setelah Piala Thomas dan Uber cukup lumayan untuk mengembalikan kondisi fisik. Lebih mematangkan dan memantapkan permainan yang sudah berjalan kemarin,” tuturnya.

Di Singapore Open 2024, Jonatan Christie akan berhadapan dengan pemain Taiwan Chou Tien Chen di babak pertama. “Lawan siapapun tidak akan mudah, tinggal siapa yang lebih siap. Saya berharap nanti bisa bermain lepas dan menikmatinya.”

Baca juga: Harapan PBSI Usai Thomas-Uber Cup 2024, Menjelang Olimpade 2024

Selain Jonatan Christie dan Anthony Ginting, ganda putra Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin juga sudah siap beraksi di Singapore Open 2024. Leo/Daniel berhadapan dengan pasangan Korea Kang Min Hyuk/Seo Seung Jae di laga pembuka.

“Setelah main di Thailand Masters, kami ada persiapan seminggu lebih untuk ke turnamen ini. Kondisi ok, tinggal bagaimana memaksimalkan adaptasi di lapangan nanti. Kami pastinya punya motivasi untuk mengulang sukses di Singapore Open 2022 tapi kami mau fokus satu pertandingan demi satu pertandingan.” ungkap Daniel.

“Lawan Kang/Seo kami harus mewaspadai kecepatan mereka. Kami harus bisa meredam itu. Tidak boleh lengah dalam penerapan pola yang sudah disiapkan,” katanya menambahkan.

(krs/yna)